Akhlak adalah Adat kebiasaan dan perbuatan manusia yang baik dan buruk (Studi Islam)
Moral adalah baik buruk dari perbuatan dan kelakuan (KBBI) Etika adalah teori tentang perbuatan manusia yang ditimbang menurut baik dan buruknya.
Akhlak, Moral dan Etika persamaannya adalah sama-sama berbicara tentang nilai perbuatan manusia.
PERBEDAAN AKHLAK, MORAL DAN ETIKA Akhlak, tolok ukurnya adalah Al-Qurâan dan Al-Hadits. Sehingga bersifat mutlak, Universal (menyeluruh) dan Kamil (sempurna)
Moral, tolok ukurnya adalah adat istiadat masyarakat. Sehingga bersifat nisbi, relatif dan temporal. Sehingga boleh jadi moral disuatu bangsa akan berbeda dengan bangsa lain.
Etika, tolok ukurnya adalah seni yang terjadi dimasyarakat. Sehingga bersifat relatif dan temporal.
AKHLAK AKHLAK AKHLAK MAHMUDAH (AKHLAK TERPUJI) AKHLAK SAYYIAH (AKHLAK TERCELA) KEUTAMAAN BERAKHLAKUL MAHMUDAH Sesungguhnya sebaik-baik kalian adalah yang terbaik akhlaknya (HR. Al-Bukhory [3559], Muslim [2321])
Tidak ada sesuatupun yang dapat meberatkan timbangan amal seorang mukmin pada hari kiamat dari pada akhlak yang baik. (HR. Tirmidzi [2003])
Rasulullah pernah ditanya tentang yang banyak menyebabkan manusia masuk surga, beliau menjawab, Taqwa kepada Allah dan Akhlak yang terpuji (HR. Tirmidzi [2004], Ibnu Hibban [376])
KEUTAMAAN BERAKHLAKUL MAHMUDAH Sesungguhnya sebagian dari kesempurnaan iman seorang mukmin adalah akhlak yang baik (HR. Tirmidzi [2612]) Kemuliaan seorang mukmin terletak pada agamanya, harga dirinya terletak pada akalnya, sedangkan ketinggian kedudukannya terletak pada akhlaknya. (HR. Ibnu Hiban [483])
Sesungguhnya orang yang paling aku cintai dan paling dekat kedudukannya dengan majelisku pada Hari Kiamat nanti adalah orang yang paling baik akhlaknya. Sebaliknya, orang yang aku benci dan paling jauh dari diriku adalah orang yang terlalu banyak bicara (yang tidak bermanfaat, pen.) dan sombong.(HR at-Tirmidzi [2018]).
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Hendaknya menjalani pekerjaannya dan melayani pasien dengan niat yang ikhlas. Karena segala sesuatu akan dibalas sesuai dengan niatnya. Sesungguhnya setiap perbuatan itu tergantung niatnya, dan setiap orang akan dibalas sesuai dengan apa yang diniatkannya. (HR. Al-Bukhory [1], Muslim [1908])
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM  Berusaha menjaga kesehatan pasien sebagai konsekwensi amanah dan tanggung jawabnya dan berusaha menjaga rahasia pasien kecuali dalam kondisi darurat atau untuk tindakan preventif bagi yang lainnya. Rosululloh shallallahu âalaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa yang menutup (aib) seorang muslim maka Allah akan menutup (aibnya) pada hari ki-amat.â(HR. al-Bukhari 2442 dan Muslim 7028)
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Senantiasa menyejukkan hati pasien, nenghiburnya dan mendoakannya. Salah satunya ialah dengan mengucapkan, âTiÂdak mengapa, insya Allah ini adalah penghapus dosaâ, atau meletakkan tangan kanan di tempat yang sakit seraya berdoa: âWahai Robb manusia, hilangkanlah penyakit tersebut, sembuhkanlah, Engkau adalah Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak ditimpa penyakit lagi.â (HR. Muslim 2191 dan yang lainnya)
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Hendaknya memberitahukan kepada pasien bahwa yang menyembuhkan hanyalah Allah Taâala sehingga hatinya bergantung kepada Allah, bukan kepada dokter. Nabi shallallahu âalaihi wa sallam berkata kepada Abu Rimtsah (seorang dokterahli): Allah adalah dokter, sedangkan kamu adalah orang yang menemani yang sakit. Dokternya adalah Allah yang menciptakannya.â (HR. Abu Dawud 4209, ash-Shahiihah 1537)
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Seorang dokter, perawat, mantri, bidan, apoteker dan petugas kesehatan lainnya hendaknya betul-betul meningkatkan keahliannya dan menekuni pekerjaannya. Rosululloh shallallahu âalaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa yang menerjuni kedokteran sedangkan tidak diketahui orang itu ahli kedokteran,maka ia menanggung (kerugian pasien). (HR. Abu Dawud 4586, ash- Shahiihah 635)
AHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Profesi dalam bidang pengobatan termasuk pekerjaan yang mulia sehingga diharapkan bagi para dokter untuk menggapai ridha Allah dalam setiap aktivitasnya. Nabi shallallahu âalaihi wa sallam bersabda: âSebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia yang lain.â (Dikeluarkan oleh ad-Daruquthni, ash-Shahiihah 426)
AKHLAK SEORANG PERAWAT MUSLIM Senantiasa mengingatkan pasien tentang masuknya waktu shalat, dan menanyakan kepada pasien apakah sudah shalat apa belum. Melayani pasien dengan sabar dan telaten. karena terkadang seorang perawat atau dokter akan menemui pasien yang bandel, angkuh dll.
TERIMAKASIH
OLEH NANANG ZAKARIA, S.Pd.I